Kenali Tanda Ini Sebelum Produktivitasmu Berujung Toxic Productivity

Image Source: Freepik

Ditulis oleh Adya Dyanti Kusumastuti

Mengapa harus mengenali tanda-tanda toxic productivity? Partners tidak mau kan, produktivitasmu di kantor maupun di dalam rumah berujung toxic atau racun bagi diri sendiri?

Toxic productivity sebaiknya jangan dibiarkan begitu saja. Lebih baik untuk melakukan cara-cara dalam menyeimbangkan kembali kehidupan pekerjaan yang dilakukan dengan waktu beristirahat yang cukup.

Tanda-tanda mengalami toxic productivity:

  1. Susah mengatur istirahat
    Biasanya susah berhenti dan beristirahat. Lebih baik mengerjakan sampai selesai terlebih dahulu baru berhenti. Jika istirahat biasanya muncul rasa bersalah karena merasa kalau istirahat adalah hal yang buang-buang waktu.

  2. Berlebihan dalam berkegiatan
    Lupa waktu jika melakukan suatu pekerjaan atau aktivitas dan akhirnya menjadikan hal-hal penting lainnya terlupakan. Hal-hal penting ini seperti lupa makan, lupa minum, lupa memberi kabar ke pasangan atau keluarga, dan lain sebagainya

  3. Punya ekspektasi yang jauh dari realitas
    Ekspektasi yang dimiliki terlalu tinggi dan tidak sesuai dengan kemampuan yang dipunya. Namun jika terlalu sering memiliki ekspektasi yang tinggi dari motivasi, kemampuan dan usaha yang dilakukan, bisa jadi juga rasa kekecewaan datang terus menerus.

  4. Sering merasa bersalah saat berdiam diri
    Jika libur dan memanfaatkan waktu untuk istirahat, rasa bersalah kembali datang dan kembali untuk melakukan hal-hal produktif di sela-sela hari libur

  5. Tidak pernah puas
    Orang-orang yang toxic productivity tidak pernah merasa puas, padahal yang dilakukan mereka sudah lebih dari cukup

Previous
Previous

Sesi Grit: Upaya Melatih Kebiasaan untuk Performa Terbaik

Next
Next

Toxic Productivity, Kelebihan Produktif yang jadi Toxic!