Great Cooperate, Great Team Building!
Artikel ini ditulis oleh Adya Dyanti Kusumastuti, Content Writer Intern di PartnerInc
Pernah dengar perihal “Team Building”? Tidak hanya berlaku pada tim dalam kantor, namun tim di dalam sekolah atau kuliah juga bisa lho! Apapun yang berkaitan dengan tim, pasti harus memiliki kerja sama yang baik untuk mencapai tujuan yang sama dan didapatkan dengan team building.
Team building adalah cara agar kerjasama di dalam lingkungan organisasi dapat terbangun demi mencapai tujuan bersama dengan efektif dan efisien serta menghasilkan tim yang solid. Nah, team building ini merupakan aktivitas yang melibatkan kelompok yang memiliki interaksi tinggi agar produktivitas dapat meningkat dalam menuntaskan tugas-tugas (Johnson & Johnson, 2000). Team building juga sebuah proses pembelajaran dengan pendekatan eksperimental yang bertujuan untuk meningkatkan kerjasama di antara sesama anggota tim, meningkatkan kualitas komunikasi dan mengurangi konflik (Kreitner dan Kinicki, 2014).
Team building yang kuat didasari dengan interaksi dan komunikasi yang kuat antara anggota satu dengan yang lainnya yang kemudian menjalin suatu ikatan agar bisa bersama-sama lebih fokus dalam memenuhi tujuan bersama.
Menurut Culinaryon (2016), team building dikelompokkan menjadi empat tipe, yaitu:
Personality-based team building
Fokusnya agar setiap anggota tim dapat mengenali diri sendiri dan dapat mengenali rekan satu timnya lebih dalam.
Activity-based
Mengedepankan aktivitas fisik seperti outbond dan dapat mengasah kemampuan tim dalam bekerjasama, berkoordinasi, dan berkomunikasi
Skills-based
Biasanya dilakukan dalam bentuk workshop dengan contoh: mengasah kemampuan mengkritik dan menerima kritik, memberi argumen yang baik, dan menangani konflik
Problem-based
Biasanya akan ada kasus, puzzle, atau contoh masalah sebagai pembelajaran.
Fungsi pelatihan dalam team building ini adalah sebagai stimulasi untuk mempercepat terbentuknya tim yang efektif pada kelompok kerja. Melalui pelatihan team building anggota tim didorong untuk memeriksa lebih dalam lagi bagaimana mereka bekerja sama selama ini, menemukan kesenjangan dan kelemahan dalam tim kerja, memberikan gambaran mengenai cara bekerja sama yang ideal dan membangun rencana tindakan untuk mengimplementasikan cara bekerja yang efektif (Davis dan Newstrom, 2012).
Team building tentunya dilakukan dengan cara yang tidak membosankan. Akan ada games-games mengasyikan yang tidak hanya diambil dari fun-nya, namun arti dan hasil dari tiap-tiap games yang disediakan.
Berikut ini rekomendasi permainan team building yang bisa dilakukan:
Escape Room
Paintball
Group Performance
Treasure Hunt
PartnerInc berkolaborasi dengan Yayasan Onkologi Anak Indonesia (YOAI), PTT Exploration and Production (PTTEP), PDHB Drh. Anton, UNSIKA dan lainnya untuk mengadakan team building bagi organisasi. Aktivitas team building yang dirancang diharapkan dapat berdampak positif untuk perusahaan-perusahaan tersebut dalam membangun kerja sama yang lebih efektif di masa depan.